Subhanallah,
Malam indah telah tersiakan dengan lena mengulit mimpi.
Tiba waktunya, aku tidak terjaga mengota janji yang diikrarkan.
Dingin itu telah menambat mata dan belulangku.
Saat dinihari menerpa, aku terjaga dengan sesal yang tak mungkin mengembalikan malamku dengan bintang bergemerlapan yang berlalu.
Nafas mengeluh sesal.
Beberapa jam lagi harusku lalui untuk janji temu seterusnya.
No comments:
Post a Comment